ABSTRAK
Vacuum infusion merupakan metode pembuatan material komposit dengan
menggunakan vacum pump untuk mengalirkan dan menyebarkan resin pada
cetakan. Vacuum infusion dapat memperkuat sifat mekanik dari suatu material
komposit dikarenakan pada proses pembuatannya diberikan tekanan negatif yang
membuat resin atau matrix dapat meresap dengan lebih baik dibandingkan dengan
metode hand lay-up. Dari uraian tersebut, maka dibuatlah sebuah alat pembuatan
komposit metode Vacuum Infusion Dengan Heating System. Metode penelitian ini
menggunakan metode eksperimen untuk membandingkan hasil pembuatan
komposit metode vacuum infusion dengan metode hand lay up. Hasil pengujian
komponen resin trap menggunakan tekanan vacuum pump -30, -50, dan -60 cmHg,
resin trap tahan terhadap tekanan vacum pump dan tidak ditemukan kebocoran pada
resin trap. Hasil Pengujian komponen oven komposit (heating system)
menggunakan temperature 50o , 80o
dan 100o
celsius, pada pengujian temperatur
dalam ruangan 100o
celcius didapat nilai temperatur pada cover oven 54o
celsius.
Nilai ini cukup tinggi dan berbahaya jika tersentuh operator, maka untuk
menguranginya dengan menambahkan lapisan isolator pada cover oven bagian atas.
Hasil pengujian spesimen menggunakan metode infusion dan metode hand lay up
sebagai data pembanding. alat Vacuum Infusion Composite Dengan Heating System
mampu membuat spesimen dengan bobot 28,8 gram dengan proses curing time 0.5
hours. Sedangkan metode hand lay up dengan bobot 31,1 gram dengan proses
curing time 12 hours. Alat Vacuum Infusion Composite Dengan Heating System
mampu membuat spesimen dengan bobot lebih ringan dan proses curing time yang
lebih cepat.